Bahaya Memelihara Kucing

Bahaya Memelihara Kucing

Apa ancaman memelihara kucing di rumah? Kucing yaitu salah satu binatang yang menjadi favorit untuk dipelihara di rumah. Bentuknya yang menggemaskan dan tingkahnya yang manja menciptakan setiap orang yang melihatnya menjadi sayang dan ingin bermain-main dengan kucing tersebut.


Untuk memeliharanya pun tidak terlalu merepotkan ibarat binatang peliharaan lain. Memelihara kucing tidak hanya disukai oleh bawah umur saja, orang sampaumur pun juga suka memelihara kucing. Sangking senangnya, beberapa dari mereka bahkan sering memperlakukan kucing ibarat anak mereka sendiri.


Akan tetapi, dibalik tingkah dan bentuk fisiknya yang lucu, tidak disangka ternyata memelihara kucing bisa menjadikan resiko gangguan penyakit.


Bukan berarti kita harus memusnahkan kucing dari hadapan kita, namun kita harus lebih waspada terhadap ancaman bulu kucing yang tidak terawat yang menjadi salah satu penyebab penyebaran penyakit.


Garis bawahi! Bahaya yang disebutkan disini disebabkan lantaran penyakit atau kucingmu tidak dirawat dengan baik! ๐Ÿ™‚


 



Daftar Bahaya Memelihara Kucing


 Kucing yaitu salah satu binatang yang menjadi favorit untuk dipelihara di rumah Bahaya Memelihara Kucing
meme ancaman memelihara kucing. via : Cat Humor

Bahaya memelihara kucing paling rentan bagi wanita, lantaran banyak perempuan yang menentukan memelihara kucing dibandingkan dengan binatang lain.


Ketika bermain dengan kucing, biasanya kucing itu digendong atau dicium. Padahal bulu kucing yang rontok akan sangat berbahaya jikalau terhirup.


Berikut yaitu beberapa klarifikasi mengenai ancaman memelihara kucing bagi manusia, khususnya perempuan dan ibu hamil.


 


1. Tokso


Bahaya pertama ialah tokso. Parasit Toksoplasmosis yang ada pada pup kucing. Meskipun tokso tidak hanya ada pada kucing saja, binatang lain juga ada.


Wanita akan kesulitan mempunyai anak atau rentan terjangkit kemandulan jikalau benalu tersebut tumbuh dan berkembang di dalam sistem reproduksi, hingga terjadi kerusakan pada area alat reproduksi.


Untuk menghindari dari ancaman memelihara kucing bagi ibu hamil lantaran adanya serangan benalu tokoslpasmosis pada wanita.


Sebaiknya jagalah kebersihan kucing dengan sering memandikannya dan menjaga kebersihan lingkungan kucing tersebut.


 


2. Kucing penyebab kemandulan


Bahaya yang kedua, memelihara kucing yaitu bisa mengakibatkan kemandulan. Ini merupakan gosip yang sering diperbincangkan dalam masyarakat.


Penyebab kemandulan ini yaitu adanya benalu Toksoplasmosis yang ada pada fases kucing yang sebelumnya sekitar 2 hingga 3 ahad sudah terinfeksi terlebih dahulu.


Lebih lengkapnya bisa kau baca di : Bahaya bulu kucing berdasarkan dokter.


 


3. Penyebab cacat bawaan


Di sisi lain, ada pula ancaman memelihara kucing bagi ibu hamil yang selama ini jarang diwaspadai oleh ibu-ibu yang sedang hamil. Memelihara kucing bisa mengakibatkan cacat bawaan hingga keguguran.


Gejala awal dari penyakit yang menyerang ibu hamil jawaban memelihara kucing yaitu turunnya daya tahan tubuh dan kemudian secara perlahan-lahan akan menyerang sistem imun bayi yang ada dalam kandungan.


Oleh alasannya itu, jikalau anda dalam keadaan hamil sebaiknya anda menjauhi kucing semoga anda dan bayi yang ada dalam kandungan tetap sehat.


Karena tanpa pengawasan kita, terkadang kucing bermain di tempat yang kotor dan memakan sesuatu yang juga kotor.


 


4. Gejala infeksi


ada ancaman memelihara kucig bagi kesehatan lainnya ibarat tanda-tanda infeksi ini,


Tanpa disadari ternyata bulu kucing yang tidak higienis bisa menjadikan beberapa tanda-tanda infeksi ibarat memar, jaundice, demam, hidrosefalus, pendarahan bawah kulit, hingga pembesaran hati.


 


5. Asma


Tidak hanya berbahaya bagi wanita, memelihara kucing juga bisa menjadikan ancaman penyakit bagi setiap orang.


Misalnya penyakit asma yang disebabkan lantaran terhirupnya bulu kucing yang mengandung virus-virus dan kemudian menyerang sistem pernapasan, sehingga bisa mengakibatkan asma.


Kecuali jikalau kucing peliharaan sering dimandikan dan dibersihkan, chance nyebabin asma jadi kecil.



Baca panduannya : Cara memandikan kucing di rumah.



 


6. Alergi


Bahaya miara kucing’ selanjutnya yaitu sanggup mengakibatkan alergi. Alergi tertular dari bulu kucing yang terhirup melalui helaan napas.


Apabila alergi tersebut masuk ke dalam tubuh, maka selanjutnya tubuh akan bereaksi dengan mensintesis histamine dan zat kimia lain yang menjadi pemicu reaksi berupa alergi.


Ada majemuk bentuk alergi yang ditimbulkan, contohnya :



 


7. Penyakit cakar kucing


Selain resiko yang telah dijelaskan sebelumnya, tanpa disadari bekerjsama ancaman memelihara kucing untuk kesehatan juga sanggup mengakibatkan penyakit cakar kucing.


Penyakit cakar kucing disebabkan oleh kuman Bartonella Henselae yang ditularkan kepada insan melalui cakaran dan gigitan kucing.


Karena sesudah bermain-main dengan kucing dan menyentuh bulunya, tangan bekas menyentuh kucing kemungkinan sudah tercemar dengan kuman tersebut, kemudian tidak dibersihkan terlebih dahulu dan tidak sengaja mengusap mata atau bahkan makan.


Selanjutnya, saat kuman Bartonella Hensale sudah masuk ke dalam tubuh, akan muncul ciri-ciri penyakit ibarat benjolan kecil selama kurang lebih 10 hari disertai dengan rasa mual, muntah, demam dan juga radang.


Namun jikalau anda mempunyai daya tahan tubuh yang bagus, penyakit ini tidak terlalu beresiko bagi kesehatan anda.



Baca juga : Cara Mengobati Jamur Pada Kucing Supaya Tidak Menular.



 


8. Diare


Penyakit ini disebar kan melalui kuliner yang kita konsumsi, dimana kuliner tersebut sebelumnya sudah dijilat atau diendus oleh kucing yang tidak terawat dengan baik.


Jadi kalau ada kuliner yang udah dijilat oleh kucing yang ibarat itu, lebih baik jangan dikonsumsi atau dikasihkan aja kepingan yang udah dijilat kucing.



Pelajari cara menanganinya : Cara Mengobati Kucing Mencret.



 


9.  Radang paru-paru


Radang paru-paru ini juga disebabkan oleh Toksoplasmosis, dimana penyakit ini bisa masuk ke pembulu kawasan kemudian menuju ke paru-paru.


Akibatnya, paru-paru kita bisa iritasi dan bisa meradang juga.


Kemudian dari radang paru-paru tersebut bisa membawa efek yang jelek bagi sistem eksresi paru-paru. Kalau sudah radang, kan oksigen jadi terhalang..sistem pernafasan jadi rusak ๐Ÿ™


 


10. Rabies


Tidak cuman anjing yang terkena rabies, semua binatang dan khususnya kucing juga bisa kena. Menurut andal hewan, rabies ini disebabkan oleh virus lyssaviruses.


Virus lyssaviruses ditularkan lewat binatang yang telah terkena virus ini melalui air liur maupun cakaran.


 


11. Kurap


Kurap bisa menjadi penyakit yang menjangkit kita lantaran penularan dari kucing yang kalau main kotor-kotoran, tidak pribadi dibersihkan tubuhnya.


Penularannya dimana kuman yang hinggap di bulu kucing dan kita melaksanakan kontak secara pribadi dengan si kucing.


 


12. Pembesaran hati


Tokso lagi tokso lagi. Memang sih penyakit ini bikin takut, lantaran bisa menyerang jaringan hati yang nantinya bisa bikin kinerjanya.


Kalau jaringan ini rusak, kemampuan hati dalam menguraikan hemoglobin yang salah satu tugasnya membersihkan darah dan menyaring racun bisa nyebabin hati meradang dan membengkak.


 


13. Penglihatan terganggu


Bakteri Bartonella Henselae juga Tokso bisa mengakibatkan permasalahan kesehatan ini.


Penularannya rata-rata sama, lewat kontak pribadi dengan kucing. Misalnya nih ada kucing yang terkena kuman itu, terus kau elus-elus badannya. Terus kau mengusap-usap mata pakai tangan, bisa-bisa tertular.



 


Tips semoga terhindar dari ancaman memelihara kucing


Apabila anda tetap ingin memelihara kucing meskipun telah mengetahui ancaman jawaban memelihara kucing, sebaiknya usahakan untuk mengatasi atau meminimalisir efek memelihara kucing.


Caranya gimana?


Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kucing yang dipelihara semoga sanggup meminimalisir benalu yang ada pada kucing tersebut.


Terdapat beberapa hal yang dilakukan dalam melaksanakan upaya meminimalisir resiko memelihara kucing, yaitu:


 


1. Memberi kuliner yang sehat


dengan memberi makananan yang sehat. Makanan kucing yang sehat contohnya kuliner yang mengandung protein dan vitamin semoga proses pencernaan baik.


 


2. Memandikan kucing


Selain itu, penting juga memandikan kucing untuk mnghilangkan kutu, jamur hingga benalu yang melekat pada bulu.


Gunakanlah shampo khusus kucing untuk menjaga kebersihan dan keindahan bulu kucing.


 


3. Memberi vaksin


Jangan lupa untuk menawarkan vaksin kucing secara rutin untuk meningkatkan kekebalan tubuh kucing dan melindungi kucing dari serangan virus dan bakteri.


 


4. Memberi akomodasi buang air yang terawat


Cara selanjutnya yaitu menyediakan tempat buang air besar khusus kucing agar kucing tidak membuang kotorannya sembarangan, sehingga kucing anda pun akan higienis dan sehat.


 


5. Menjaga kebersihan lingkungan


Sebagai pemilik, seharusnya anda juga memperhatikan kondisi tempat bermain kucing, apakah higienis atau tidak?


Serta menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal dan kebersihan diri semoga terhindar dari ancaman bulu kucing yang sanggup menjadikan penyakit.


 






style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7811420038725429"
data-ad-slot="4034124413"
data-ad-format="link">



Intinya, kucing akan tidak berbahaya kalau kau bisa merawatnya dengan baik. Bahaya memelihara kucing bakalan jauh dari kita deh.



Kucing Cacingan

Kucing Cacingan


Apa sih penyebab dan ciri kucing cacingan? Penyebab kucing cacingan ada banyak, teladan saja tungau atau kutu kucing. Kemudian dari hal di atas kita harus tahu cara mengobati kucing cacingan, menyerupai yang dibahas di bawah ini.





Tahukah kau bahwa ada beberapa jenis cacing sanggup menginfeksi kucing. Ada 4 jenis cacing yang sanggup menciptakan kucing cacingan yaitu cacing pita, cacing gelang, cacing hati, dan cacing tambang. Cacing ini menyerang semua kucing, sehingga anak kucing cacingan pun sanggup terjadi.





Namun cacing-cacing tersebut bukan hany menyerang kucing saja namun juga insan dan binatang peliharaan lainnya.





style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7811420038725429"
data-ad-slot="4920806619"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">








Jadi selain mengetahui cara mengobati kucing cacingan pada anak kucing, kucing dewasa, atau kucing yang memperlihatkan tanda kucing caingan.





Sebaiknya pemilik kucing juga membicarakan wacana kegiatan investigasi benalu dan cara mencegah cacingan pada kucing dengan dokter hewan.





Sangat penting untuk mengetahui kapan saatnya kucing kau ahrus diobati dari infeksi cacing, begitu juga dengan mengetahui cara mengobatinya.





Pada pecahan penyakit kucing ini. Kita akan berguru mengenai kucing cacingan dengan poin pembahasan :






Penyebab Kucing Cacingan





Apa sih penyebab dan ciri kucing cacingan Kucing Cacingan

chart proses cacing menginfeksi kucing. via : http://www.our-happy-cat.com




1. Kutu atau tungau





Karena kucing kau memakan kutu yang terdapat telur cacing dan telur itu menetas dalam usus.





Kamu wajib baca: Cara Menghilangkan Kutu Kucing.





2. Cacing dan telur cacing





Penyebab kucing cacingan sanggup lantaran telur cacing masuk ke dalam badan ketika kucing melukai atau menjilati dirinya sendiri.





Bisa juga lantaran telur cacing pita (cysticercoid) tertelan ketika makan daging metah, ikan mentah, atau binatang mati.





Berikut ini jenis-jenis cacing atau spesies cacing pita :





Apa sih penyebab dan ciri kucing cacingan Kucing Cacingan
penyebab kucing cacingan




  • Echinococcus – cacing ini menginfeksi kucing lewat daging mentai atau yang telah busuk.
  • Ddibothriocephalus latus dan Spirometra mansonoides – kalau yang ini hinggap di ikan air tawar atau mentah ataupun ular yang berasal dari dalam air.
  • Taenia Taeniaeformis – penularan ke kucing disebabkan lantaran kucing memakan daging atau makanan yang tidak bersih dan telah dihinggapi cacing ini.
  • Dipylidium caninum – nah yang ini sering banget ditemuin pada kucing. Cacing ini menginfeksi kucing kita lewat kutu dimana kutu tersebut mempunyai larva cacig pita di dalamnya.




3. Infeksi





Induk kucing yang menyusui anak-anaknya kemungkinan menularkan infeksi. Bisa juga ketika perawatan.





4. Lingkungan yang tidak bersih





Lingkungan rumah yang tidak bersih tentu sanggup menjadi banyak sekali sarang basil khususnya cacing.





Kucing terinfeksi cacing pita dari daerah kotoran atau daerah tidur yang jarang dibersihkan. Coba kini lihat lingkunganmu?










Ciri-ciri kucing cacingan





Apa sih penyebab dan ciri kucing cacingan Kucing Cacingan
foto ciri-ciri kucing cacingan. via : popthatzits.com




Ada beberapa tanda-tanda kucing cacingan atau ciri kucing cacingan :





1. Bulu tampak kusam





Kamu sanggup mengetahui kucing kau cacingan atau tidak dengan memperhatikan bulunya. Biasanya bulu kucing berkilau.





Tapi bila bulu kucing kau tampak kusam maka itu sanggup jadi ialah menunjukan bahwa kucing kau cacingan lantaran cacing-cacing menginfeksi kucing sehingga kucing menjadi kehilangan cairan tubuh dan malah menyerap nutris yang buruk.





2. Gusi yang terlihat tidak sehat





Tanda kucing cacingan selanjutnya ialah bila kucing Anda sehat maka gusinya berwarna merah muda menyerupai gusi manusia.





Namun bila gusi kucing kau berwarna putih atau oucat, maka sanggup jadi kucingmu mengalami infeksi parasit.





Jika memang gusinya pucat, segera bawa ke dokter hewan.





3. Kotoran kucing yang ada cacingnya





Ciri-ciri kucing cacingan sanggup kau lihat dari kotoran kucingnya.





Jika kotoran berwarna gelap maka tandanya kucingmu kehilangan darah di dinding usus yang merupakan sarng cacing tambang.





Jika kucingmu diare maka sanggup jadi lantaran cacing mengganggu pencernaan dan mengambil ruang dalam usus.





Jika kucingmu terkena diare lebih dari 24 jam atau ada darah segar dalam kotoran maka segera bawa kucingmu ke dokter hewan.





Tindakan pencegahan : Cara Melatih Kucing Buang Air di Tempat.





4. Kucing muntah disertai cacing





Dalam ciri kucing muntah selanjutnya ialah kau harus perhatikan muntahan kucing.





Muntah sanggup terjadi pada kucing bila mengalami cacingan.





Jika kucing Anda sering muntah dan biasanya terdapat cacing, maka sanggup jadi merupakan tanda-tanda cacingan atau penyakit lainnya.





Cacing sanggup menjadikan muntah dengan cara menjadikan iritasi pada lapisan lambung atau menghalangi anutan ke perut. Segera bawa ke dokter.





5. Menurunnya nafsu makan





Ciri-ciri kucing cacingan sanggup dilihat dari nafsu makannya. Kandungan cacing yang tinggi pada perut kucing sanggup menghilangkan nafsu makan.





Nafsu makan berkurang atau menghilang juga sanggup jadi diakibatkan lantaran sakit perut, radang selaput usus, atau ruangan dalam usus yang direbut oleh cacing-cacing di perut kucing.





Atasi dengan : Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing Tidak Mau Makan.





6. Perut besar





Kucing yang mengalami cacingan biasanya perutnya akan membesar lantaran adanya pembengkakan.





Namun tanda-tanda yang satu ini sanggup terjadi lantaran adanya banyak sekali alasan.





Jika terdapat perubahan dalam bentuk badan si meong, sebaiknya segera periksakan ia ke dokter hewan.





7. Lesu Letih Lunglai





Kucing atau anak kucing yang terkena cacingan akan merasa lesu dan kekurangan energi lantaran nutrisinya dicuri oleh caing.





Namun tanda-tanda kelesuan juga sanggup menjadi tanda-tanda dari penyakit lainnya, bukan cuma cacingan.





Karena kau yang paling tahu bagaimana sikap kucingmu yang biasa, maka perhatikan apakah ada perubahan yang menciptakan kucingmu menjadi lesu.





Jangan lupa segera bawa ke dokter.










Cara Mengobati Kucing Cacingan





1. Mengetahui obat yang tepat





Jika yang menginfeksi kucingmu ialah cacing gelang dan cacing tambang maka obat kucing cacingan yang lazim dipakai ialah pirantel palmoat dan milbemycin oxime.





Obat tersebut dipakai bagi kucing sampaumur sedangkan untuk anak kucing diberikan obat cacing oral.





Jika yang menyerang kucingmu ialah cacing pita maka cara mengatasi kucing cacingan dengan menawarkan praziquantel dan epsiprantel.





Praziquantel sanggup kau beli dengan bebas di apotik sedangkan epsiprantel harus memakai resep dokter.





2. Berikan obat dari resep dokter





Cara mengobati kucing cacingan yang selanjutnya ialah berikan obat yang diresepkan oleh dokter binatang kepada kucing.





Jangan pernah menawarkan obat cacing yang dijual bebas tanpa resep dokter.





Sebaiknya konsultasikan dulu kepada dokter obat apa yang cocok untuk kucing Anda, apalagi bila yang terkena cacingan ialah anak kucing.





Penting! Baca : cara merawat anak kucing tanpa induk





Obat yang biasanya diberikan untuk kucing kau biasanya dalam bentuk pil, atau dalam bentuk lainnya misal kapsul, tablet, tablet kunyah, salep, granul, cairan atau losion.





Saat mengetahui obat yang herus diberikan, kmau juga harus tahu frekuensi pemberiannya.





Patuhi cara menawarkan obat sesuai dengan resep dokter binatang atau takaran yang tercantum. Berikan obat kucing hingga obatnya habis.





2. Bersiaplah menghadapi efek samping dari obatnya





Karena obat cacing lebih beracun bagi cacing dibandingkan untuk kucingmu.





Maka dari itu kau harus berkonsultasi ke dokter binatang dan menawarkan obat sesuai dengan resep.





Beberapa efek samping yang akan dialami oleh kucingmu antara lain muntah dan diare.





Bicarakan apa saja yang merupakan efek samping dari obat pada dokter hewan.





Namun pastikan kucingmu bereaksi normal sehabis meminum obat.





3. Pastikan untuk melaksanakan investigasi kembali





Dokter binatang niscaya akan memintamu untuk membawa lagi kucing kau dalam beberapa hari ke depan.





Dokter akan memastikan kesembuhannya atau menganjurkan untuk menjalani pengobatan lanjutan.





Sangat penting untuk mengunjungi kembali dokter binatang bila diminta.










Kesimpulannya





Jika kau sudah mengetahui ciri-ciri kucing cacingan kau harus segera mengambil keputusan akan diobati sendiri atau dibawa ke dokter.





Kalau kucingmu sudah terlihat sangat lemas akhir cacing, sebaiknya sih eksklusif dibawa.





Kucing cacingan memang menciptakan si kucing terlihat kasian. Semoga kucing cacingan sanggup kau atasi biar kucingmu sanggup sehat lagi.



Cara Mengobati Kucing Demam

Cara Mengobati Kucing Demam

Bagaimana cara mengobati kucing demam? Hai para catlovers yang baik hatinya semoga selalu dalam keadaan sehat selalu. Perlu kalian ketahui dalam megobati kucing yang sedang terkena demam terkadang kita menemui beberapa duduk kasus yang bekerjasama dengan kesehatan kucing.


Sebagai pola yaitu kucing yang mengalami panas atau demam. Nah perlu catlovers ketahui tanda-tanda demam yang di alami oleh si kucing ini biasa juga disebut pyrexia dan Suhu tubuh normal pada tubuh kucing kurang lebih sekitar 37-39 derajat celcius.


Teman-teman catlovers sanggup mengecek kondisi tubuh kucing memakai thermometer supaya lebih gampang untuk mengetahui suhu tubuh kucing. Tubuh kucing yang sedang melawan penyakit merupakan penyebab kucing mengalami demam dan panas.


Memang betul intinya solusi terbaik untuk kucing yang sedang terkena demam yaitu dibawa ke dokter hewan.


Terkadang kita sebagai pemelihara kucing mempunyai beberapa hambatan untuk membawa sikucing ini ke dokter dikala demam entah itu disebabkan oleh kesibukan duniawi kita maupun yang lainnya.


Hal diatas menjadikan kita jarang membawa si kucing ke dokter secara tepat.


Nah di artikel kali ini saya akan membahas bagaimana sih cara mengobati kucing demam atau panas?


Tapi sebelum Blog Kucing masuk ke bahan ada yang perlu catlovers ketahui lagi nih.


 



Penyebab Kucing Demam


 Hai para catlovers yang baik hatinya semoga selalu dalam keadaan sehat selalu Cara Mengobati Kucing Demam






style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7811420038725429"
data-ad-slot="3752844692"
data-ad-format="link">




Cara Mengobati Kucing yang Demam. gambar: catlovehub.com


Pada dasarnya ada dua penyebab pengikatan suhu tubuh kucing. Yang pertama yaitu pyrexia dan

yang kedua yaitu hipertermia.


Pyrexia pada kucing ini disebabkan lantaran tubuh sikucing secara alami sedang bekerja keras merawan penyakit didalam tubuhnya, semakin keras kerja tubuh sikucing semakin panas pula badannya.


Dan tentunya akan merugikan bagi tubuh sikucing dan menjadikan beberapa kerusakan organ termasuk kerusakan otak kucing tersebut.


Nah sedangkan Hipertermia cenderung disebabkan lantaran paparan suhu panas yang terlalu berlebihan.


Apabila hal ini dibiarkan maka akan berdampak pada kesehatan tubuh kucing kesayangan para catlovers terutama pada otak kucing kesayangan catlovers.


Sebelumnya baca dulu: Ciri-ciri Kucing Demam


Berikut beberapa tips cara mengobati kucing demam. Selamat membaca^^


 


Cara Mengobati Kucing Demam


1. Memberikan air putih yang cukup pada kucing


Meskipun sekedar menunjukkan air minum tetapi hal ini sangat penting untuk mencegah kehilangan cairan tubuh pada sikucing dikala kucing sedang mengalami demam.


Para catlovers sanggup menyediakan air minum yang cukup banyak pada sikucing. Karena hal ini merupakan salah satu tips untuk mengatasi kucing yang terkena demam.


 


2. Mendinginkan tubuh kucing


Pasti teman-teman catlovers ini bertanya


kok mendinginkan tubuh kucing sanggup mengobati kucing sakit demam (?) dan caranya bagaimana (?)


Nah perlu teman-teman ketahui hal ini juga merupakan salah satu cara alternatif selain memakai obat yaitu dengan cara mendinginkan suhu tubuh kucing yang terkena demam.


Caranya bagaimana?


Caranya menyerupai ini teman-teman catlovers tinggal bawa aja si kucing ke daerah dengan udara yang sejuk atau dengan melaksanakan kipas angin ke tubuh kucing.


Tetapi apabila tubuh kucing masih kuran hirau taacuh teman-teman sanggup menunjukkan alas es pada tubuh si ucing atau cakar kucing. Nah dikala kucing tidak berontak atau rewel.


Coba mulai membasuhkan tubuhnya dengan air lantaran penguapan juga cukup efektif mendinginkan suhu tubuh kucing yang berlebihan.


 


3. Memberi Suplemen Energi dan Vitamin B


Sebelum para catlovers menunjukkan si kucing obat-obatan ada baiknya teman-teman menunjukkan suplement energi terlebihd ahulu dan vitamin B untuk meningkatkan nafsu makan kucing para catlovers.


Karena pada umumnya kucing tidak napsu makan lantaran tubuh kucing yang kurang sehat.


Jika hal ini dibiarkan kasian kondisi tubuh si kucing dong? Bisa semakin memburuk.


Selain untuk menambah nafsu makan si kucing embel-embel energi dan vitamin B sanggup juga untuk menunjukkan nutrisi yang lebih. Biasanya tidak didapatkan pada masakan kucing biasanya.


 


4. Tingkatkan Nasu makan si Kucing


Kucing-kucing para catlovers niscaya susah untuk makan dikala sedang sakit bukan? Nah disitu kasih sayang kita sebagai catlovers yang budiman harus ditunjukan kepada si kucing.


Berusaha untuk menunjukkan semangat kepada si kucing semoga kucing cepat sembuh. Pelajari penyebab kenapa kucing tidak mau makan.


Karena asupan masakan banyak memang menjadi sumber energi utama pada kesehatan kucing.


 


5. Memilih obat untuk kucing demam yang aman


Nah selain memakai cara alternatif diatas, para catlovers sanggup juga nih dengan menunjukkan obat kucing demam dan flu yang baik, salah satu obatnya yaitu tolfenamic acid.


Kenapa obat tersebut?


Selain sanggup menangani aneka macam permasalahan demam termasuk tumor,infkesi,trauma dan jenis penyakit kucing lainnya.


Obat kucing demam panas Tolfenaminc acid sanggup juga diberikan kepada kucing yang terkena demam dengan takaran 1 tablet untuk jangka waktu seisar 3 hingga 5 hari dan khusus untuk berat tubuh kucing yang kurang lebih antara 1,5kg sanggup diberikan 1 tablet perhari.


Nah kalau kucing para catlovers mempunyai berat tubuh mencapai 4 hingga 5 kg. Teman-teman sanggup menunjukkan 3 tablet dalam seharinya.


Tapi perlu teman-teman ingat,


obat diberikan secukupnya saja ya, jangan berlebihan.


 


6. Gunakan Obat Meloxicam


Selain memakai obat Tolfenamic acid, obat ini (meloxicam) merupakan obat yang cukup efektif untuk meredakan demam kucing loh catlovers! Berikan kira-kira 1,5mg/ml sehabis makan.


Nah yang ini hal yang mesti para catlovers ingat! Perhatikan dosisnya ya! Agar nanti tidak terjadi overdosis pada si kucing.


Perlu catlovers pehatikan meberikan meloxicam pada kucing kurang lebih sekitaar 0,5mg/ml supaya tidak over takaran dan satu hal lagi yang perlu catlovers ingat!


Jika kucing kekurangan cairan teman-teman jangan memberkan obat meloxicam.


Karena sanggup berakibat sangat fatal dan berdampak pada gagal ginjal yang disebabkan lantaran kekurangan cairan sehingga fungsi pada ginjal menjadi lebih lemah dan juga pasokan darah pada ginjal kucing tersebut berkurang.


 


7. Istirahatkan si kucing


Nah tips ini merupakan salah satu tips yang cukup penting nih para catlovers, sehabis tahu cara mengobati kucing demam dengan aneka macam cara diatas.


Teman-teman juga harus sering-sering mengistirahatkan si kucing, jangan biarkan si kucing terlalu sering bergerak , pijit-pijit kucing semoga membantu peredaran darah kucing dan meempercepat proses penyembuhan.


 


8. Bawa ke dokter hewan


Nah cara yang terakhir ini niscaya para catlovers sudah sangat familiar membacanya. Yap bawa ke dokter binatang yaitu cara jitu terakhir bila semua yang dilakukan sudah tidak mempunyai cita-cita lagi.


Setidaknya para catlovers menunggu waktu 24 jam untuk diobati sendiri dirumah tanpa ke dokter binatang terlebih dahulu kan?


Apabila dalam jangka waktu 1 hari tidak menunjukkan imbas konkret pada si kucing, segeralah bawa kedokter binatang terdekat di kota teman-teman cat loveras supaya segera sanggup ditangani dengan cepat.


Nah teman-teman catlovers itulah Beberapa tips cara mengobati kucing demam.


Semoga dengan artikel ini teman-teman catlovers sanggup lebih perhatian lagi terhadap binatang peliharan kita yang lucu ini (kucing) lantaran intinya sehat itu mahal. Makara rawat tubuh teman-teman catlovers dan kucingnya dengan baik ya. See you!



Wah Ternyata Menggunakan Fluffy Cat Kutu Kucing Dapat Hilang Dalam Hitungan Hari

Wah Ternyata Menggunakan Fluffy Cat Kutu Kucing Dapat Hilang Dalam Hitungan Hari


Wah ternyata menggunakan fluffy cat kutu kucing dapat hilang dalam hitungan hari ๐Ÿ˜ฎ





PERINGATAN! JANGAN BIARKAN KUCINGMU TERLALU LAMA TERKENA KUTU





Seberbahaya apa sih? ๐Ÿ™





  • Kutu dapat MERUSAK keindahan BULU dan Kulit Kucing KESAYANGAN KAMU
  • Bagi Kucing KEHILANGAN BULU bukan hanya duduk kasus Keindahan Saja
  • KEHILANGAN BULU berarti kesulitan menyesuaikan dengan suhu sekitar yang mengakibatkan PENYAKIT gampang datang
  • Produk Obat Anti Kutu di Pasaran Rata Rata Menggunakan komposisi Bahan Kimia dan pestisida
  • Kesalahan Treatment Pada Kucing Dapat MEMBAHAYAKAN nyawa Kucing
  • Penggunaan Bahan Kimia dan Pestisida mengakibatkan EFEK SAMPING
  • Dibutuhkan Waktu Selama 2 Minggu Sampai 1 Bulan biar Obat Anti Kutu lain di Pasaran Untuk Membasmi Kutu
  • Produk Obat Anti Kutu Sejenis di Pasaran Membutuhkan Waktu Lama untuk Membasmi Kutu




FLUFFY CAT Tercipta Sebagai Solusi Dari Semua Masalah di Atas ๐Ÿ˜€






Kucing Ragdoll

Kucing Ragdoll

Hai para catlovers yang bai hatinya dan semoga dalam keadaan sehat selalu, kali ini kucingpedia.com akan membahas perihal kucing Radgolls. Nah apa sih kucing ragdolls itu? Kucing ragdols yaitu jenis ras kucing yang paling besar di dunia yang sudah diakui oleh Guines World Of Record.


Kucing ragdolls mempunyai sejarah yang konon katanya pertama kali dikembangkan oleh ann baker, seorang peternak kucing persia yang berasal dari negara Amerika.


Dari aneka macam sumber yang diperoleh, kucing ragdoll ini merupaan jenis kucing hasil persilanagan dari gen kucing ras persia, kucing birman dan juga kucing buermese.


 



Sekilas perihal Kucing Ragdoll


Hai para catlovers yang bai hatinya dan semoga dalam keadaan sehat selalu Kucing Ragdoll


Foto Kucing Ragdoll Asli. img via wikipedia


Perlu para catlovers ketahui nih , walaupun kucing ragdolls ini belum sepenuhnya diakui oleh beberapa organisasi kucing yang bertugas sebagai organisasi untuk pendataan standart ras kucing di dunia menyerupai TACF,TICA,CFA,FIFe, tetapi kesuksesan seorang peternak kucing yang berjulukan ann beker yang terus menyebarkan jenis kucing ragdoll seorang diri dan memperoleh hasil yang cukup bagus.


Maka dari itu berdirilah organisasi kucing ras ragdoll pada tahun 1971. Dan hasilnya kucing ragdoll ini diakui oleh aneka macam organisasi kucing tingkat dunia yang mempunyai sebuah standart ras. Contoh organisasinya menyerupai CAA/AFCA,ACF,CCA,FIFe,AACE,CFA,TICA.


Nah berikutnya para catlovers wajib mengetahui perihal ciri-ciri dari kucing ragdolls ini, alasannya ciri-ciri dari kucing ragdolls praktis dipahami loh.


Pada umumnya kucing ragdolls mempunyai ciri khas pada bulu kucing dobagian mukanya, dimana mempunyai warna yang lebih gelap dari bulu lainnya. Nah untuk lebih lengkapnya inilah beberapa ciri-cir fisik dari kucing ragdolls! :



  • Kucing ragdolls sendiri mempunyai ukuran tubuh yang besar dan mempunyai dada yang lebar dan juga mempunyai panggul yang cukup besar

  • Jika dilihat dari berat badannnya kucing ragdoll jantan mempunyai berat sekitar 12-20 pon atau setara dengan 4kg hingga 9 kg

  • Dibagian bulu kcuing ragdoll sendiri mempunyai bulu yang sedang tidak panjang dan tidak pendek dah juga halus menyerupai bulu kelinci.

  • Memiliki warna bulu yang variatif dan mempunyai beberapa warna sebagai berikut : Mited,vanda,bicolor dan warna lainnya yang memang merupakan golongan dalam bentuk tortie .

  • Sedangkan dibagian matanya , kucing ragdoll mempunyai warna oval kebiruan.


Nah itulah beberapa ciri-ciri fisik dari kucing ragdoll, dan untuk ciri-ciri kucing ragdoll bila dilihat dari karakternya termasuk cukup baik diantara jenis kucing yang lain.


Kucing ragdoll mempunyai bunyi yang cukup lembut ,bersahabat ,manja dan juga tidak suka mengganggu. Kucing raggdoll juga merupakan kucing yang suka bermain dan ini sangat cocok dijadikan sobat bagi para catlovers yang ingin memeilihara jenis kucing ragdoll.


 


Cara merawat Kucing ragdoll


Hai para catlovers yang bai hatinya dan semoga dalam keadaan sehat selalu Kucing Ragdoll


Perlu para catlovers ingat pada umumnya kucing ragdoll merupakan kucing yang mempunyai bulu semi longhair. Biasanya kelompok kucing jenis ini merupakan kelompok yang dapat bangun diatas kaki sendiri dalam merawat bulunya.


Tetapi walaupun kucing ragdoll termasuk kucing yang mandiri  bukan berarti kau sebagai pemilik kucing membiarkan kucing untuk merawat bulunya sendiri, kau juga harus memperhatikan keadaan kucing tersebut.


Cara merawatnya cukup praktis kok, kau cukup memandikan minimal 1 ahad sekali tetapi secara rutin ya.


Yang perlu para catlovers perhatikan dalam memandikan jenis kucing ragdoll ini lebih baik kau memakai jenis shampoo khusus anti kutu yang ada kalo dapat yang terbaik di toko binatang dikota kau tinggal.


Kenapa?


Karena biar kucing kau terhindar dari kutu yang dapat menjadikan bakteri pada bulu kucing kau dan demi kesehatan kucing kau juga loh. Nah sesudah dimandikan jangan lupa untuk menyisir bulunya secara perlahan dan dengan perasaan ya


Supanya bulunya halus dan rapih dan juga untuk menghindar dari bulu rontok yang menggumpal di tubuh si kucing tersebut.


Dan untuk makanan jenis kucing ragdoll sendiri , kau dapat memberinya makanan berair ataupun kering yang terjual di Pethsop terdekat dikota para catlovers tinggal.


Dan sesudah selesai makan jangan lupa untuk membersihkan tempat makana kucing kau yaa, supaya kebersihannya tetap terjaga.


Oiya jangan lupa juga unutk membersihkan sangkar kucing kau ya, alasannya tempat tinggal yang higienis dapat menciptakan kucing kau semakin nyaman dan terhindar dari penyakit loh!.


 


Darga Harga Kucing Ragdoll


Berapa harga untuk kucing ragdoll?


Harga kucing ragdoll pada umumnya cukup variatif atau bermacam-macam, tapi perlu para catlovers ingat pada umumnya harga kucing setiap kawasan kan berbeda-beda tergantung dimana kota para catlovers tinggal, mungkin beberapa toko ada yang lebih murah harganya dan mungkin justru malah lebih mahal.

























Jenis kucing ragdollHarga
Harga kucing adopsi ragdoll jantanRp 4.500.000
Harga Kucing ragdoll jantan 1 tahun non pedRp 3.500.000
Harga Kucing Long Hair Betina Sudah Vaksin F3 dan F4 Motif Ragdoll.Rp 2.800.000
Harga kucing Adopsi Ragdoll KittenRp 2.500.000

Memang pada umumnya harga jenis kucing Ragdoll ini dibandrol sekitar kurang lebih Rp3.500.000 hingga Rp 10.000.000 . Harga yang Mahal bukan?


Yap memang jenis kucing ragdoll ini termasuk jenis kucing yang mempunyai harga yang cukup mahal , alasannya kucing ragdoll sendiri mempunyai niscaya keistimewaan tersendiri sama menyerupai jenis-jenis kucing yang lainnya. Apalagi bila mempunyai keturunan induk yang berkualitas niscaya harganyapun otomatis menjadi semakin mahal.


Nah jadi bagaimana kau tertarik untuk memelihara jenis kucing ragdoll ini? Jawabannya ada dihati para catlovers masing-masing yaa hehe


Oke para catlovers, jadi itulah beberapa pembahasan mengenai kucing ragdoll, apa bila kau berniat untuk membelinya, jangan lupa untuk di jaga dan dirawat dengan baik ya kucingnya, alasannya bagaiamanapun kucing juga merupakan makhluk hidup sapa menyerupai manusia.


Semoga bermanfaat yaa, See you!



Cara Membantu Kucing Melahirkan

Cara Membantu Kucing Melahirkan


Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang-orang di dunia.





Hewan mamalia ini populer mempunyai tingkah yang lucu dan menggemaskan.





Hewan berjulukan latin felis silvestris catus/felis catus ini memang cocok menjadi binatang peliharaan alasannya yaitu sifatnya yang manja.





Cara membantu kucing melahirkan yaitu suatu hal yang patut diperhatikan pemilik kucing mengingat binatang ini gampang beranak pinak.





Menangani kucing melahirkan yaitu hal yang mendebarkan, alasannya yaitu anda akan dihadapkan pada usaha sang induk kucing untuk bisa melahirkan anak-anaknya di dunia.





Terutama bagi anda yang tidak punya pengalaman sama sekali mengenai persoalan ini.





Langkah Cara Membantu Kucing Melahirkan





1. Mengamati gerak gerik induk kucing





Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang Cara Membantu Kucing Melahirkan

Gambar Kucing Hamil




Umumnya kucing menjalani kehamilan selama 63 hari.





Jika kucing anda sudah memasuki akhir-akhir masa kehamilan, perhatikanlah gerak-geriknya.





Apakah ia memang sudah mendekati waktu persalinan atau belum.





Tanda-tanda yang bisa anda kenali antara lain :





  • Kucing induk tampak gusar, mondar-mandir menyerupai sedang mencari daerah nyaman untuk bersalin
  • Nafsu makan yang menurun
  • Bulu-bulunya banyak yang rontok
  • Sering menjilati badan untuk membersihkan diri, termasuk membersihkan area kelamin dalam persiapannya melahirkan
  • Mengalami muntah-muntah
  • Suhu tubuhnya yang menurun
  • Berisik




Jika anda mendapati tanda-tanda menyerupai diatas tersebut, lakukan persiapan lebih untuk persiapan kelahirannya diantaranya yaitu menyediakan sarangnya dan mengamati kesehatannya untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.










2. Menyiapkan sarang / kandang





Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang Cara Membantu Kucing Melahirkan
Gambar Kandang Kucing yang Nyaman untuk Melahirkan




Menyiapkan sangkar yang nyaman bagi kucing yang akan melahirkan merupakan salah satu persiapan penting.





Karena sang induk butuh daerah nyaman untuk bersalin.





Pastikan anda mengembangkan sarang yang dilapisi bantalan lembut dan tebal menyerupai kain handuk.

Letakkan makanan, minuman dan pasir daerah kotoran akrab dengan sarang.

Ini akan membantu kucing untuk gampang mengakses kebutuhan hariannya.





Namun, beberapa kucing menentukan daerah persalinannya sendiri yang dinilai lebih nyaman dan hening.





Jadi, bisa saja ia akan mengabaikan sarang yang anda siapkan.





Ini merupakan hal wajar.





Beberapa diantara kucing yang akan melewati proses persalinan lebih suka menyendiri dan mencari daerah yang lebih privat dan jauh dari kebisingan, (jauhkan dari kucing lain) ia butuh rileksasi.





3. Mempersiapkan kucing sebelum lahiran





Agar induk kucing lebih siap menghadapi persalinan, akan lebih baik bila anda memberi asupan masakan bergizi untuk menambah energinya.





Selain itu, bantu ia memotong bulu-bulunya di sekitar kelamin serta area puting.

Hal ini untuk mempermudah persalinan nantinya, sehingga anak kucing sanggup gampang keluar dan gampang menyusu kepada induknya.





Perhatikan juga kondisi fisiknya, bila ia tampak sangat lemah tak berdaya dan anda menemukan gejala-gejala lain yang tak masuk akal menyerupai muntah berlebihan, keluar cairan hijau dari kelamin, diare dan sebagainya lebih baik segera bawa ke dokter hewan.





4. Menjaga jarak





Kembali lagi soal ketenangan, induk kucing butuh menyendiri ketika persalinan hampir tiba ia tak suka diganggu.





Jadi jagalah jarak darinya, jangan terlalu akrab ini justru akan mengganggu, ia akan merasa terancam dan tertekan.





Namun tetap awasi dan perhatikan, jaga-jaga bila ada persoalan dengannya, anda segera tahu dan tak terlambat menangani.





5. Mengamati untuk proses persalinannya





Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang Cara Membantu Kucing Melahirkan
Gambar Kucing Melahirkan




Ini yaitu saat-saat menegangkan, kucing yang melahirkan akan mengeluarkan gelembung air sebelum mengeluarkan bayinya.





Tanda-tandanya kelahiran yang akan dilalui diantaranya Rahim kucing menjadi relaks dan kucing mulai mengalami kontraksi uterus.





Kontraksi semakin meningkat ketika bayi pertama masuk ke dalam jalan lahirnya.





Kontraksi terjadi dengan interval waktu 2-3 menit dan kucing biasanya berada pada posisi meringkuk.





Di tahap ini kucing akan mengeluarkan bunyi menyerupai merintih dan terengah-engah.





Cairan ketuban akan keluar lebih dulu, kemudian gres diikuti dengan keluarnya bayi kucing.





Tahap ini berlangsung kira-kira 30 menit sampai 1 jam. sesudah itu bayi kucing pertama lahir.





Setiap kucing akan lahir dengan jarak sekitar 1 jam, perhatikan terus ketika proses ini berlangsung.





Apabila induk kucing telah damai dan telah mengejan dengan berpengaruh dalam waktu lebih dari satu jam serta tidak ada tanda-tanda akan ada anak kucing yang keluar, maka anda harus waspada.





Perhatikan apa terdapat suatu persoalan pada kelamin kucing atau tidak.

Jika mencurigakan segera hubungi dokter hewan.





Jika kucing masih setengah sadar, biarkan ia mengejan lagi sampai 5 menit kemudian.





Jika masih belum terlihat kemajuan, maka basuh tangan anda biar steril.





Bantu secara lembut dengan gapai bab bayi kucing yang terlihat, tariklah dengan perlahan sesuaikan dengan ketika induk mengalami kontraksi.





Jika kucing masih tidak sanggup keluar, maka segera hubungi dokter hewan.





6. Memastikan keselamatan bayi kucing





Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang Cara Membantu Kucing Melahirkan
Gambar Induk Kucing yang Sedang Menjilati Anaknya




Jika bayi kucing sudah lahir, pastikan induknya untuk membersihkan sang bayi dengan menjilatinya.





Dengan menjilatnya sang induk akan merangsang pergerakan si bayi.





Selain itu, hal ini akan membersihkan lendir dari hidung bayi sehingga bayi sanggup bernafas, dan nyawanya terselamatkan.





Jika induk tidak melakukannya, ambil bayi dan keringkan lendir dengan mengelap dengan handuk kering, bila lendir menutup lubang hidungnya anda bisa membersihkan pelan-pelan dengan alat bantu pipet.





Kemudian letakkan kembali kedekat induknya biar ia merasa hangat dan nyaman.





7. Memastikan plasenta





Setiap bayi kucing mempunyai plasenta.





Nah, kiprah anda yaitu memastikan setiap bayi keluar dengan plasentanya, bila plasenta tertinggal dalam rahim induk, maka ada kemungkinan sang induk terkena infeksi.





Tapi jangan menariknya dengan paksa, hal ini justru membahayakan keselamatannya.





Induk kucing akan memakan plasenta anaknya, ini akan membantu sang induk mengembalikan tenaga dan stamina induk.





Karena dalam plasenta terkandung nutrisi dan hormon yang elok untuk keseatan induk.





Tapi, pastikan induk tak memakan berlebihan, jangan biarkan memakan lebih dari 3 plasenta.





Kelebihan plasenta yang dimakan akan memungkinkan ia terjangkit diare dan tanda-tanda muntah-muntah.





8. Jangan memotong paksa tali pusar





Bayi kucing yang lahir akan mempunyai tali pusar, bila tali belum putus.





Jangan sekali-kali anda memotongnya.





Putusnya tali pusar perlu waktu.





Jika anda memotongnya bisa saja plasenta yang terhubung dengan tali pusar akan terjebak dalam rahim.





Ini akan memperburuk keadaan.





Tunggu saja, biasanya induk akan menggigitnya untuk memotong tali pusar itu.





9. Pastikan induk menyusui anak-anaknya





Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit orang Cara Membantu Kucing Melahirkan
Gambar Induk Kucing Menyusui Anak-Anaknya




Nah, bila bayi-bayinya sudah lahir, induk akan menyusui anak-anaknya.





Jika induknya enggan, coba dekatkan lagi, air susu pertama mengandung zat yang di sebut kolustrum.





Kandungan ini sanggup mengebalkan sistem imun bayi kucing yang gres lahir.





Jika benar-benar enggan menyusui, anda bisa menggantinya dengan susu formula untuk sementara waktu.





10. Bersihkan bekas-bekas kotoran sehabis kucing melahirkan





Hal ini menjadi tahap epilog pada tips cara membantu kucing melahirkan yang juga perlu diperhatikan demi kenyamanan dan menghindari kemungkinan timbulnya kuman yang mengundang penyakit bagi anda dan kucing-kucing anda.





Nah, itu ia beberapa langkah yang perlu anda lakukan untuk membantu kucing melahirkan.





Mendapatkan anggota gres binatang peliharaan akan makin menciptakan suasana rumah anda makin asik bukan?





Mengetahui cara membantu kucing melahirkan setidaknya akan menciptakan anda tahu hal-hal apa saja yang perlu anda persiapkan ketika menghadapi situasi yang sama dimasa mendatang.



Ciri-Ciri Kucing Demam

Ciri-Ciri Kucing Demam

Apa saja ciri-ciri kucing demam? Kucing demam merupakan suatu duduk masalah umum yang dialami hewan  peliharan yang lucu ini. Banyak orang yang bertanya kalau kucing demam menyerupai demam kuning,muntah,malaysia dan lain sebagainya, pada dikala kucing demam boleh mandi atau tidak?


Kucing sakit demam obatnya apa? Maka dari itu di artikel ini kami mencoba memperlihatkan isu perihal duduk masalah kucing demam. Selamat membaca ^_^


 


Ciri-ciri Kucing Demam


 Kucing demam merupakan suatu duduk masalah umum yang dialami hewanย  peliharan yang lucu ini Ciri-ciri Kucing Demam


Ciri-ciri Kucing Demam yang Harus Diwaspadai. gambar: https://purrfectcatbreeds.com



  1. Badan Kucing Panas


Karena demam  tubuh kucing niscaya terasa panas, ciri-ciri kucing terkena demam yang satu ini memang tidak jauh dengan demam yang dilamai manusia. Ketika kita memegang kucing dan tubuh kucing terasa panas itu artinya Kucing kita sedang demam.


 



  1. Nafsu makan Berkurang


Salah satu tanda-tanda ini memang ada beberapa faktor yang menyebabkannya. Perlu diketahui demam juga merupakan salah satu penyebab kucing tidak mau makan.


Jika kucing sudah terkena demam biasanya mau dikasih makana walaupun itu makanan favoritnya tidak akan mau dimakan alasannya yaitu kondisi tubuh kucing tersebut yang sedang demam.


 



  1. Diare atau Mencret


Sistem pencernaan pada kucing biasanya menyusaikan dengan makanan kucing sehari hari yang diberikan oleh pemilik kucing tersebut.


Tetapi jikalau pemilik kucing tersebut mengganti makanan kucing, biasanya kucing sulit untuk mengikuti keadaan dengna makanan yang baru, maka kucing bisa mencret diare, sembelit bahkan disertai demam.


Jika sudah demikan lebih baik segera dibawa dokter binatang terdekat.


 



  1. Selalu tidur


Ciri kucing sakit demam salah satu ini merupakan salah satu perubahan sikap yang bisa terlihat dengan mudah, bagaimana kucing kita yang biasanya berlari-lari(hyper aktif) seketika menajdi suka tidur secara terus menerus.


Ciri kucing demam ini juga bisa menjadi tanda kucing yang terkena demam.


 



  1. Bulu Kucing mulai rontok


Penyebab kerontokan pada bulu kucing ini  bukan alasannya yaitu horomon ataupun lingkungan yang sedang birahi, makanan yang kurang cocok dan suhu ruangan disekitar kucing yang terlalu panas.


Biasanya bulu kucing rontok alasannya yaitu kekurangan vitamin jadi bisa saja kucing terkena demam alasannya yaitu daya tubuh kucing tersebut menjadi rentan. Kaprikornus biasakan rutin mengasih vitamin terhadap kucing kita.


 



  1. Mulut Kucing amis tidak sedap


Ketika kucing sedang terkena sakit(demam) juga menimbulkan amis lisan kucing yang tidak sedap alasannya yaitu padans dalam dan ketika hal itu terjadi biasanya kucing hanya ingin minum.


Karena dimulut kucing itu kering , maka mengabitkan nafasnya bau.


 



  1. Kucing Muntah-muntah


Pada dikala kucing suka muntah-muntah , ini artinya kucing kita terkana penyakit panas, alasannya yaitu intinya insan terkena demam biasanya juga suka muntah alasannya yaitu kondisi perutnya yang sedang tidak stabil, begitu juga binatang terutama kucing peliharan kita masing-masing.


 



  1. Kucing sering merasa haus


Ketika kucing sedang sakit panas atau demam biasanya cenderung lebih banyak meminta minum, alasannya yaitu tenggorokan kucing yang sangat gampang kering dan menimbulkan kucing menjadi dehidrasi.


 



  1. Berat tubuh kucing turun


Ketika kucing sedang demam , kucing akan suka tidur terus menerus nafsu makan turun dan menurunnya kondisi tubuh kucing yang menimbulkan berat badannya menjadi turun bahkan mungkin turun drastis.


 



  1. Hidung kucing berarir


Hidung kucing basah menyerupai insan ketika mengalami masuk angin niscaya salah satu hidung kita ada yang ngampet atau flu. Begitu juga dengan kucing biasanya kucing normal yang sehat kan penggalan hidungnya merah dan hangat, tidak berair.


 



  1. Perubahan Bentuk tubuh


Salah satu teladan dari perubahan bentuk tubuh pada kucing semisal ada pembegkakan dibagian tertentu atau terlihat ada luka.


Jika perubahan bentuknya berada diluar tubuh kucing mungkin sudah terlihat tetapi jikalau didalam kita harus membuka mulutnya dan mencium baunya.


Jika baunya busuk atau ga norman kemungkinan kucing tersebut terkena penyakit tertentu bisa pecernaan , demam dan lain sebagainya.


Jika mengalami hambatan menyerupai itu alangkah baiknya pribadi dibawa ke dokter binatang terdekat.


 



  1. Telinga kucing terasa Panas


Saat kucing sedang demam memang daun telinganya akan terasa panas sama halnya jidat/dahi insan ketika terkena demam. Tetapi jangan khawatir jikalau pendengaran kucing terasa panas tanpa ada tanda-tanda penyakit kucing lainnya.


Secara alami kucing bisa menaikan suhu tubuhnya sendiri jikalau ia merasa kedinginan, contohnya ketika habis dimandikan.


Tetapi jikalau pendengaran kucing terasa panas disertai tanda-tanda penyakit kucing yang lainnya menyerupai lesu , males gera(mager), maka lebih baik dibawa ke dokter binatang terdekat.


 



  1. THT kucing mengeluarkan cairan


Ciri-ciri kucing demam ini memang sedikit berbahaya, kenapa? Biasanya ketika kucing terkena demam, dibagianhidung kucing suka keluar kotoran yang berlebihan, penggalan mata kucing berair atau adanya ketep.


Telinga banyak kotoran sehinngga menimbulkan amis yang gampang terjangkit penyakit khususnya demam atau panas pada kucing tersebut.


Selanjutnya baca: Cara Mengobati Kucing Demam yang Ampuh


Nah artiel diatas merupakan artikel perihal ciri-ciri kucing demam, ya padasarnya memang penyebabnya sepele, tetapi walaupun sepele bisa membahayakan kucing kita , maka dari itu kenali ciri-ciri kucing demam semenjak dini. Terima kasih