Cara Mengobati Luka Pada Kucing


Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan, diantaranya lantaran tubruk dan terkena cakaran, luka sakit tertentu, dan sebagainya.





Jika tidak segera diobati sanggup jadi kucing kesayanganmu mengalami infeksi. Tentu saja ada cara tersendiri untuk mengatasinya biar lebih sempurna dan ampuh.





Berikut yaitu cara serta langkah mengobati luka kucing:






Pengecekan terhadap luka kucing





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing





Jika kucing kesayanganmu tampak cukup lemas dan tidak seaktif biasanya, Kamu perlu memperhatikannya lebih.





Bisa jadi ia sakit atau terluka dan segera cari penyebab serta letak lukanya tersebut.





Mengingat seringkali luka kucing tertutup oleh bulu lebatnya dan tidak tampak dari luar.





Namun, biasanya kucing yang terluka sanggup dilihat dari bulunya yang tampak gimbal atau menggumpal.





Solusinya kau sanggup memotong sedikit bulu tersebut secara perlahan biar tidak menyakitkan si kucing.





Hal itu bertujuan untuk memudahkanmu untuk menyelidiki dan membersihkan luka kucing secara maksimal.





Selain itu juga untuk mengantisipasi biar tidak merambat ke bulu di sekitarnya.





Tanda kucing yang terluka biasanya juga bulunya yang rontok atau botak pada cuilan badan tertentu. 





Bisa jadi ia terluka akhir sakit kulit yang terlalu banyak digaruk ataupun berkelahi.





Dari situ Kamu sanggup melihat lukanya dengan terang dan lebih gampang untuk melaksanakan investigasi serta perawatan lantaran sudah bebas bulu.





Lakukan pengecekan apakah luka yang dialami kucing kesayanganmu parah atau tidak ibarat halnya bengkak, bernanah, berdarah, atau sekedar lecet.





Sebab hal itu sanggup menjadi penentuan untuk penanganan lebih lanjut, termasuk pula dalam memperlihatkan obat yang tepat.





Bersihkan luka





Kucing yang terluka harus segera dibersihkan biar tidak berlanjut pada infeksi dan menyebar ke tempat lainnya.





Namun, sebaiknya perhatikan trik atau tips berikut dalam membersihkannya:





1. Pastikan kucing dalam kondisi tenang





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing




Kucing sedang terluka biasanya selalu bergerak-gerak sebagai tanda kesakitan.





Sehingga, Kamu harus menenangkannya terlebih dahulu sebelum membersihkannya.





Kamu sanggup memberinya mainan atau makanan kepadanya sebelum dan ketika proses pencucian luka.





Hal itu bertujuan untuk memudahkanmu ketika membersihkannya, terlebih memakai alat tajam, ibarat suntik atau semacamnya.





2. Berikan cairan pembersih luka





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing




Ada cairan khusus untuk membersihkan luka pada kucing ibarat halnya Saline.





Kamu sanggup mendapatkannya  di toko obat, apotek, ataupun minta ke dokter hewan.





Obat atau cairan tersebut sanggup membersihkan dan menghilangkan basil yang menempel pada luka hewan, khususnya kucing.





Kamu juga sanggup memakai air garam untuk membersihkan luka si kucing, alasannya yaitu garam sendiri mengandung antiinfeksi.





Caranya sebagai berikut:





  • Rebus air sekitar satu gelas
  • Kemudian berikan garam sebanyak satu sendok makan dan biarkan hingga larut
  • Setelah itu angkat dan biarkan masbodoh dan gres sanggup kau siramkan pada luka kucing.




Apabila luka kucing tidak ada bulu ataupun kotoran lain semacam lumpur, lebih gampang dibersihkan dengan kapas.





Basahi kapas dengan cairan pembersih luka kemudian usapkan secara perlahan di cuilan yang terluka.





3. Bersihkan luka memakai jarum suntik





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing




Cara lain untuk mengobatinya yaitu memakai jarum suntik. Tentu saja jarum suntik tidak hingga masuk dalam badan si kucing.





Caranya yaitu masukkan cairan pembersih luka ke dalam suntik kemudian semprotkan ke cuilan yang terluka. Lakukan hal ini secara rutin hingga luka bersih.





Sebaiknya minta pemberian orang lain untuk menenagkan atau memegangi si kucing ketika melakukannya.





Mengingat harus memakai benda tajam semacam jarum yang sanggup membahayakan si kucing jikalau ia terlalu banyak bergerak.





Membawa kucing yang terluka ke dokter hewan





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing




Bawalah kucingmu yang terluka ke dokter hewan, terlebih jikalau lukanya parah atau tidak membaik meskipun sudah kau rawat secara maksimal.





Adapun tanda luka yang parah pada kucing biasanya keluar darah atau nanah hingga nafsu makan turun secara drastis.





Selain itu jikalau kucingmu mengalami luka di cuilan vital ibarat mata, pendengaran ataupun hidung segera bawa ke dokter saja.





Sebab area luka di cuilan tersebut sulit untuk dibersihkan atau diobati secara berdikari oleh orang biasa.





Tentu dokter memiliki cara tersendiri untuk mengatasi luka semacam itu biar segera pulih dan sehat.





Jadi, jikalau kucingmu terluka di cuilan kulit luar ibarat kaki, tangan atau wajah secara ringan, tidak harus di bawa ke dokter hewan.





Kamu sanggup mengatasinya sendiri sehabis membersihkannya sanggup memberinya obat penyembuh luka secara khusus. Sebaiknya gunakan kapas atau kain yang steril ketika mengobatinya.





Tentu saja lakukan secara rutin dan maksimal hingga luka kering dan pulih.





Jika memang kucing kesayanganmu hobi menjilat-jilat, termasuk pada lukanya, tidak ada salahnya Kamu menutup atau membalut luka tersebut dengan kapas.





Namun, jangan lupa untuk selalu menggantinya secara bersiklus dan segera buka jikalau tampak sudah membaik.





Lakukan investigasi rutin pasca perawatan





Ada aneka macam penyebab kucing mengalami luka baik serius maupun ringan Cara Mengobati Luka Pada Kucing




Kucing yang terluka parah biasanya membutuhkan banyak waktu dalam proses penyembuhan, meskipun sudah kau bawa ke dokter.





Karena itu, tidak ada salahnya kau melaksanakan investigasi lebih lanjut pasca perawatan secara rutin.





Lakukan hal ini untuk mengetahui luka si kucing kondusif atau tidak. Selain itu juga untuk memastikan bahwa luka tidak menular ke cuilan lain.





Kamu sanggup melakukannya sendiri ketika sedang memberi makan atau sekedar berinteraksi dengannya.





Pada dasarnya, luka yang dialami setiap kucing berbeda, tergantung apa penyebabnya.





Namun, hal yang harus kau ketahui dan praktekkan untuk mengatsinya yaitu memperlihatkan pertolongan pertama kepada kucing yang terluka untuk sekedar menghilangkan rasa sakit atau membersihkannya.





Begitu pula kau tidak perlu panik dan khawatir dahulu ketika melihat si kucing terluka.







Share this

Related Posts

Previous
Next Post »
Comments


EmoticonEmoticon