Kucing merupakan binatang yang sanggup dibilang apa saja dimakan, bahkan ada beberapa kucing yang mau memakan kuliner sisa manusia. Oleh lantaran itu kau kiat perlu memperhatikan apa saja yang dikonsumsi kucing. Tentunya kita tidak mau kan kucing kita salah makan ? dan sanggup saja lantaran salah makan itu kucing kita menjadi keracunan.
Mungkin terkadang kita merasa bahagia apabila kucing kita makannya banyak. Padahal semua kuliner yang masuk ke dalam badan kucing ada batasannya. Kita tidak sanggup asal memperlihatkan makan pada kucing.
Gambar Kucing Keracunan, via : dogshowpictures
Apabila kita se enaknya sendiri memperlihatkan makan pada kucing sanggup saja kucing tersebut menjadi keracunan.
Bahkan keracunan sendiri tidak hanya terjadi lantaran makanan, sanggup saja lantaran kebiasaan kucing yang membersihkan diri secara tidak eksklusif terdapat basil yang masuk dan menciptakan kucing keracunan.
Lalu bagaimana sih cara mengobati kucing yang keracunan?
Namun, sebelum kau tahu bagaimana cara mengobati kucing yang keracunan. Kamu perlu tahu apa yang menciptakan kucing sehingga sanggup keracunan, dan apa saja sih ciri-ciri kucing keracunan ?
Daftar ciri-ciri kucing keracunan
1. Diare
Tidak hanya manusia, diare juga sanggup menjadi tanda-tanda kucing mengalami keracunan.
Karena kuliner atau minuman yang tidak sanggup dicerna oleh kucing makannya kucing mengalami da are, pada dasarnya lambung kucing melaksanakan respon lantaran kuliner atau minuman yang masuk ke dalam badan kucing tidak sanggup diserap dengan baik.
Tanda-tanda diare sendiri biasanya kurang sanggup ditebak apakah kucing tersebut keracunan atau hanya diare biasa. Makara diare tidak sanggup dijadikan patokan kau dalam menebak apakah kucing kau benar-benar keracunan atau tidak.
2. Muntah
Kucing yang muntah juga menjadi salah satu tanda-tanda kucing keracunan. Kenapa sanggup bisa muntah ? Sama menyerupai diare lantaran lambung kucing tidak sanggup mendapatkan dan mencerna dengan baik kuliner atau benda yang masuk. Sehingga kucing akan mengeluarkannya.
3. Susah Bernafas
Makanan juga bukan menjadi penyebab utama kucing keracunan. Kucing sanggup saja keracunan lantaran kulit atau udara yang masuk ke tubuhnya. Susah bernafas sendiri biasanya disebabkan keracunan udara.
Keracunan udara sanggup disebabkan lantaran asap, obat nyamuk, baik obat nyamuk biasa maupun obat nyamuk semprot, yang tidak sengaja disemprotkan ke kucing.
4. Sering Buang Air Kecil
Kucing yang sering buang air kecil juga tidak sanggup disepelekan begitu saja. Bisa jadi itu merupakan tanda-tanda kucing kau keracunan. Karena buang air kecil sendiri merupakan salah satu bentuk derma dari badan kucing. Yaitu membuangnya melalui proses buang air kecil.
6. Air Liur Lebih Banyak
Air liur yang dikeluarkan kucing lebih banyak sanggup menjadi salah satu ciri-ciri keracunan yang paling sanggup dilihat. Karena tubuhnya yang lemah, kucing tidak sanggup mengontrol banyaknya air liur yang keluar.
Biasanya ciri-ciri ini terjadi lantaran keracunan makanan. Makara kau perlu mengingat-ingat lagi kuliner apa saja yang diberikan dan dikonsumsi oleh kucing.
7. Kondisi kucing terlihat lemah
Kucing yang biasanya atraktif terlihat lemah dan menyerupai malas bergerak. Hal ini dikarenakan badan kucing yang tidak sanggup mendapatkan kuliner atau minuman yang masuk sehingga kucing itu sendiri tidak mendapatkan energi. Hal itu lah yang menjadikan kucing menjadi lemah.
8. Gusi dan Lidah Kebiruan
Salah satu ciri fisiki dari kucing yang keracunan ialah gusi dan pengecap kucing yang kebiruan.
Kenapa pengecap dan gusi kucing sanggup menjadi biru?
hal ini lantaran organ dalam badan kucing yang tidak sanggup bekerja secara maksimal, sehingga oksigen dalam badan kucing tidak mengalir dengan baik yang menjadikan badan kucing jadi kebiruan.
Itu tadi merupakan beberapa tanda-tanda atau ciri-ciri kucing kau keracunan. Ketika kucing kau terlihat gejala-gejala di atas kau perlu waspada.
Sekarang kau sudah tahu kan ciri-ciri dari kucing yang keracunan. Lalu bagaimana cara memperlihatkan penanganan atau mengobati kucing yang keracunan ?
Cara Ampuh Mengobati Kucing Keracunan
1. Identifikasi racun
Mungkin jikalau kau mengidentifikasi zat apa yang masuk kedalam badan kucing kau kamu akan merasa kesulitan.
Namun kau sanggup mengidentifikasi racun yang masuk ke dalam badan kucing kau dengan cara mengingat dan mencari benda atau kuliner apa saja yang masuk ke dalam badan kucing kamu.
Jika kau tahu kuliner atau benda apa yang masuk ke badan kucing, kau jadi tahu penanganan yang menyerupai apa yang sanggup kau lakukan.
2. Tempatkan kucing di area dengan udara yang bagus
Menempatkan kucing di area dengan sirkulasi udara yang anggun sanggup menjadi pertolongan pertama saat kucing kau mengalami keracunan udara. Namun jangan tinggalkan kucing begitu saja. Awasi kucing kamuketika ditempatkan di area dengan udara yang bagus.
Siapa tahu kucing kau memperlihatkan tanda-tanda keracunan lainnya.
3. Berikan susu, air kelapa, dan kuning telur
Ketika kucing kau terlihat tanda-tanda keracunan, kau sanggup berikan kucing dengan susu dan berikan sebanyak mungkin, apabila kucing kau tidak mau meminumnya gunakan pipet semoga kucing sanggup mencernanya dengan baik.
Selain itu anda juga sanggup gunakan air kelapa, fungsi air kelapa sendiri sama menyerupai susu untuk menetralisir racun. Sedangkan manfaat kuning telur untuk kucing sendiri sanggup mencerna racun dan menetralkannya, dan ingat kuning telur disini kuning telur mentah.
4. Buat kucing muntah
Ada beberapa racun yang memang harus dimuntahkan, ada juga yang tidak. Untuk racun yang dilarang dimuntahkan misalnya racun asam dan basa lantaran jikalau dimuntahkan sanggup memperburuk kondisi dari kucing.
Namun, jikalau ada racun jenis lain yang memang harus dimuntahkan, kau sanggup memakai hidrogen peroksida 3% , dosisnya ialah 2 hingga 4 ml per kilo berat dari kucing.
5. Bersihkan sumber racun atau sisa racun
Setelah kau tahu penyebab dari kucing kau yang keracunan kau sanggup membuang atau menjauhkan semua barang, kuliner yang menjadikan kucing kau keracunan.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kucing kau keracunan benda atau kuliner yang sama.
Nah, itu tadi merupakan beberapa tips bagaimana cara mengobati kucing yang keracunan. Intinya lebih baik mencegah dari pada mengobati, kontrol semua kuliner atau minuman yang dikonsumsi kucing, hal tersebut dilakukan untuk menghindari kucing anda keracunan.